Semakin
panjang usia kita, semakin panjang pula catatan pengalaman
hidup
kita. Bagi mereka yang mau memetik pelajaran dari
pengalamannya,
maka pengalaman jadi kekayaan yang unik baginya. Usia
membawanya
pada kebajikan. Sedangkan bagi mereka yang acuh,
pengalaman
tak lebih dari goresan di atas pasir pantai. Usia tak menjamin
apa-apa
selain ketuaan baginya.
|
Meski
kita sama-sama dinaungi oleh langit yang sama; meski kita sama-
sama
diterangi oleh cahya matahari yang sama: meski kita sama-sama
digelapi
oleh malam yang sama, namun kita tak pernah sama dalam
mencerap
semua itu. Kita melihat cakrawala dari ketinggian yang
berbeda.
Kita melangkah di jalan setapak dengan bobot yang berbeda.
|
Kita
mengisi ruang dan waktu ini dengan besar tubuh yang berbeda pula.
Maka.
meski kita lahir di bumi yang satu. namun kita hidup di dunia yang
berbeda-beda.
Kita mempunyai sidik dunia pikiran yang tak sama bagi
setiap
orang. Keunikan itu takkan banyak berarti bila tak menjadi kekayaan
bagi
kita. Dan, kekayaan itu tak banyak bermakna bila tak membuat diri
kita
semakin bijak bestari.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar