Hidup
adalah masalah pilihan.
Memilih
untuk bahagia atau untuk sengsara.
Memilih
untuk dipulihkan atau untuk menyimpan kepahitan.
Memilih
untuk mengampuni atau untuk mendendam.
|
Hidup
adalah masalah pilihan.
Kebahagiaan
semu bisa anda dapatkan, yang sejati tak jauh dari
jangkauan.
Cinta
kasih juga bisa anda miliki, namun dendam dan amarah juga bisa
anda
alami.
|
Persahabatan
nan indah bukan impian, pengkhianatan dan kepahitan
mungkin
anda dapati.
|
Hidup
adalah masalah pilihan.
Mengenai
bagaimana anda menjalani hidup Mengenai bagaimana anda
menghabiskan
seluruh waktu. Mengenai bagaimana anda mencapai
impian.
Dan mengenai bagaimana anda memandang kehidupan.
|
Ada orang
yang menganggap kehidupan sebagai angin yang
berhembus.Banyak
yang datang dan yang pergi. Tak dapat ditebak, dan
tak
dapat diselami.
|
Ada
pula yang menganggap kehidupan sebagai medan
peperangan.Dimana
ia harus berjuang tanpa henti. Tanpa kedamaian di
hati.
|
Sementara
yang lain menganggap kehidupan sebagai kutuk dari Yang
Mahakuasa.
Hidup tak lagi berarti bagi dirinya. Ratap tak pernah jauh dari
mulutnya.
Air mata mengalir siang dan malam, sebab hanyalah duka
nestapa
yang ada.
|
Namun...
|
Orang
yang berbahagia menganggap kehidupan sebagai suatu emas
yang
mulia. Harta nan sangat berharga. Anugrah Ilahi yang tak tertandingi.
|
Dijalaninya
hidup, dengan asa dan impian. Berjalan dalam jalan Sang
Pencipta.
Berserah sepenuhnya. Melangkah setapak demi setapak.
Sampai
didapatinya mahkota kemuliannya.
|
Hidup
adalah masalah pilihan. Yang manakah yang anda pilih?
|
Tanyalah
pada diri sendiri.
|
Dan
jalanilah hidup anda.....
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar